Front Anti Kejahatan Sosial Desak Bupati Aceh Timur Bersihkan Pejabat Rezim Lama

Aceh, Berita0 Dilihat

Aceh Timur, TERASMEDIA.NET — Koordinator Front Anti Kejahatan Sosial (FAKSI), Ronny H, mendesak Bupati Aceh Timur, Iskandar Usman Alfarlaky, untuk segera membersihkan jajaran pemerintahannya dari pejabat yang disebut masih berafiliasi dengan “rezim lama” dan kroni-kroninya.

Dalam keterangannya kepada media, Kamis (16/10/2025), Ronny menilai langkah itu penting dilakukan agar pemerintahan baru di bawah kepemimpinan Farlaky tidak terjebak dalam praktik buruk masa lalu yang identik dengan korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN).

“Kami mendesak Bupati segera mendepak seluruh pejabat antek-antek rezim lama dari jabatan strategis, sebelum semua itu menggerogoti pemerintahannya dan menghancurkan segalanya,” tegas Ronny.

Menurutnya, keberadaan pejabat yang masih loyal terhadap kepentingan lama bisa merusak integritas dan arah kebijakan pemerintahan baru yang tengah berupaya membenahi birokrasi. Ia menilai, Bupati Farlaky perlu berani melakukan langkah tegas demi menjaga marwah pemerintahannya.

Baca Juga :  Pj Bupati Tamiang Pimpin Langsung Upacara Hardikda ke-65

“Bupati harus berani melakukan ini jika ingin pemerintahannya tetap bersih. Jangan sampai ia dikelilingi pejabat kotor yang menyesatkan, apalagi yang masih bekerja untuk kepentingan kroni rezim lama,” ujar eks Ketua Forum Pers Independent Indonesia (FPII) Provinsi Aceh tersebut.

Ronny juga meminta Bupati Aceh Timur untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kepala dinas, kepala bagian, dan pejabat lain yang dinilai masih bermental KKN. Bila ditemukan indikasi penyimpangan, kata Ronny, sebaiknya mereka diperiksa secara hukum.

Selain itu, ia mendesak pemerintah daerah untuk merebut kembali aset-aset daerah yang diduga dikuasai secara tidak sah oleh oknum pejabat atau mantan pejabat masa lalu. Menurutnya, langkah itu penting demi menegakkan aturan dan menyehatkan tata kelola keuangan daerah.

Baca Juga :  Keuangan Berkurang, Pemko Langsa Kesulitan Biayai Kegiatan Pemerintahan

“Aset-aset yang dikuasai secara korupsi, kolusi, atau nepotisme mesti direbut kembali tanpa kompromi. Jangan biarkan hasil kejahatan masa lalu terus dinikmati,” ujarnya.

Lebih jauh, Ronny juga menyoroti banyaknya proyek mangkrak di Aceh Timur yang diduga menyisakan persoalan hukum. Ia berharap pemerintahan baru segera menindaklanjuti dan membawa kasus-kasus tersebut ke ranah hukum.

“Kita harap Bupati Farlaky membawa semangat perubahan. Apa pun yang merugikan keuangan negara dan masyarakat harus dibersihkan,” tegasnya.

Di akhir pernyataannya, Ronny mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung langkah-langkah pembenahan pemerintahan baru Aceh Timur, seraya tetap memberikan kritik konstruktif bila ada penyimpangan.

“Jika pemerintahannya benar, mari kita dukung. Kalau salah, kita koreksi untuk perbaikan, bukan untuk menjatuhkan,” tutup Ronny, alumni Universitas Ekasakti itu.[]

Baca Juga :  Seremonial Sortir Pelipatan Surat Suara Pemilu 2024 di Aceh Tamiang Dibuka

Catatan Redaksi:

Berita ini berisi pernyataan publik tokoh masyarakat dan aktivis sosial. Pihak Pemerintah Kabupaten Aceh Timur belum memberikan tanggapan resmi atas desakan tersebut hingga berita ini diturunkan.

banner 300250