TerasMedia.net | ACEH TAMIANG – Tahun 2021 ini seolah menjadi tahun berduka bagi masyarakat Aceh, bagaimana tidak puluhan ulama panutan warga Aceh telah wafat dan meninggalkan dunia fana.
Dalam hadist H.R. Muslim, telah disebutkan : “Sesungguhnya Allah SWT tidak mengangkat ilmu dengan sekali cabutan dari para hambaNya, akan tetapi Allah mengangkat ilmu dengan mewafatkan para ulama. Ketika tidak tersisa lagi seorang ulama pun, manusia merujuk kepada orang-orang bodoh. Mereka bertanya, maka mereka (orang-orang bodoh) itu berfatwa tanpa ilmu, mereka sesat dan menyesatkan“.
Deretan Ulama yang telah meninggal dunia atau berpulang ke Rahmatullah diantaranya :
H. Ramli Ben Cut atau Abati Babah Buloh
Tgk Abdullah atau disapa Tgk Kuroek di Paya Kambuek Kecamatan Meurah Mulia
Tgk Muhammad Nasir Bin Tgk Thaib (Abon Nasir)
Tgk Mustafa Ahmad (Abu Paloh Gadeng)
Abu Kruet Lintang
Tgk Abdullah Wahab asal Pante Bidari
Abu Matang Peureulak
Abu HM Daud Zamzami
Abu Usman Peulanteu atau Abu Usman Teuga
Waled Ibrahim Ulee Titi
Tgk. H. Said Abubakar (Waled Tualangcut)
Tgk. H. Muhammad Nur (Abu Keuniree)
Sedangkan ulama kharismatik Aceh yang masih ada atau masih hidup sampai dengan saat ini diantaranya :
Abu Tumin Blang Blah Deh (Bireuen)
Abu Usman Kuta Krueng (Pidie Jaya)
Abu Hasanoel atau Abu Mudi Samalanga (Bireuen)
Abon Arongan Samalanga (Bireuen)
Waled Nuruzzahri atau Waled Nu Samalanga (Bireuen)
Abu Manan Blang Jruen (Aceh Utara)
Abah Lamno (Aceh Jaya)
Abu Ulee Titi (Aceh Besar)
Abu Paya Pasie (Aceh Timur). [*]