Mandinya nanti, kata Ajid (4 tahun). Begitulah kegiatan rutin dipagi hari, Pagi ini Ajid tidak mau mandi, bunda harus sabar dengan menggunakan berbagai trik dan setelah lama berlangsung Ajid pun mandi, setelah mandi Ajid mulai suka pilih-pilih pakaian.
“Tidak mau pake ini” rengek Ajid tidak suka baju pilihan bunda. Ajid yang usia 4 tahun memang sangat aktif perkembangannya. Pada masa ini bunda harus selalu memperhatikan perkembangan anak.
Adapun hal-hal yang harus diperhatikan pada anak usia 4 tahun : 1) Kemampuan berbicara dan komunikasi, meliputi menjawab pertanyaan sederhana, mengetahui lebih banyak kosakata dan penggunaannya dengan benar, bisa menyebutkan nama lengkapnya, menyanyi lagu-lagu sederhana, berbicara dengan jelas dalam 4-5 kalimat dan mampu bercerita.
Berikutnya 2) Keterampilan fisik dan motorik yang meliputi : Naik turun tangga tanpa bantuan, melompat dan berdiri dengan satu kaki minimal 2 detik, menendang bola kearah depan, menuangkan minuman dengan bantuan orang tua, dan melempar bola atau menangkap bola; 3) Keterampilan sosial dan emosional, diantaranya : kemampuan untuk berpakaian dan menanggalkan pakaian tanpa bantuan orang tua, bisa bekerjasama dengan anak-anak lain, suka hal-hal baru, senang bermain dengan temanketimbang bermain sendirian dan berbicara tentang hal yang ia sukai dan tidak sukai.
Selanjutnya 4) Keterampilan kognitif : membuat gambar sederhana, melakukan tiga perintah dalam satu waktu, mengetahui beberapa angka dan berhitung, mengenal beberapa nama warna, mengingat bagian cerita, bisa menyalin huruf besar, mengenali waktu, memahami arti kata “sama” dan “berbeda” dan bisa menggunakan gunting.
Emosi,tidak sabar,berantakan, banyak tingkah! Ya, hal itu dirasakan oleh banyak orang tua pada umumnya. Tapi bunda harus tetap sabar, karena memang pada usia 4 tahun mulai sangat aktif terutama dalam bermain dan berimajinasi.
Tidak bisa diam, memang betul bunda diusia ini anak selalu aktif, anak-anak mulai suka mencari perhatian karena sebenarnya mereka ingin mengajak bunda bermain bersama. Mulai mandiri tidak mau dibantu, disinilah bunda harus memberikan ruang pada anak untuk belajar mandiri. Membiasakan anak mandiri sejal dini akan lebih baik untuk perkembangan anak kedepannya. Butuh kesabaran lebihapalagi ketika bunda sibuk harus bekerja dan ingin semuanya cepat selesai dan rapi.(*)
Pengirim :
Durotus Sa’adah
Mahasiswi Prodi PIAUD INISNU Temanggung
Email : durotusulil@gmail.com
