Banda Aceh, TERASMEDIA.NET – Dalam rangka memperingati Hari Veteriner Sedunia 2025, Unit Kegiatan Mahasiswa Konservasi Satwa dan Lingkungan (UKM-KOFAKAHA) Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Universitas Syiah Kuala (USK) menggelar kegiatan bertajuk “CORAL WATCH”.
Kegiatan yang bertema “Colour is Life, Coral is Hope” berlangsung dari tanggal 26 – 27 April 2025 di dua lokasi berbeda di Aceh.
Pada hari pertama, kegiatan dilaksanakan di SMEA Premium Rumoh Aceh, Tibang, dengan fokus pendalaman materi terkait kesehatan terumbu karang. Peserta mendapatkan pelatihan tentang bagaimana kondisi warna terumbu karang mencerminkan kesehatan laut serta pentingnya upaya konservasi dalam menjaga ekosistem laut yang berkelanjutan.
Selanjutnya hari kedua, para mahasiswa melakukan praktik lapangan di Pantai Benteng Inong Balee. Di lokasi ini, mereka terjun langsung memantau kondisi kesehatan terumbu karang dan menerapkan teknik pemantauan berbasis ilmu konservasi. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan keterampilan praktis mahasiswa sekaligus membangun kepedulian terhadap ekosistem laut.
Ketua UKM-KOFAKAHA, Muhammad Iqbal, mengungkapkan bahwa kegiatan ini melibatkan sekitar 100 mahasiswa pecinta konservasi satwa. Ia berharap melalui kegiatan ini, mahasiswa semakin memahami pentingnya menjaga ekosistem laut dan berkontribusi dalam pelestarian biota laut untuk masa depan yang lebih sehat.
“Melalui CORAL WATCH, kami ingin membangun kesadaran tentang bagaimana warna karang dapat menjadi indikator kesehatan laut. Ini langkah kecil kami untuk masa depan ekosistem yang lebih baik,” ujar Muhammad Iqbal.
UKM-KOFAKAHA sendiri aktif mengadakan berbagai kegiatan yang berfokus pada peningkatan kapasitas anggota, konservasi satwa dan lingkungan, serta pengabdian kepada masyarakat. Berbagai program internal dan eksternal terus digelar untuk membangun generasi muda yang peduli terhadap isu-isu konservasi.
Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kemitraan FKH USK, Dr. drh. Faisal Jamin, M.Si, turut memberikan apresiasi tinggi atas kegiatan ini. Ia menyatakan bahwa Fakultas Kedokteran Hewan USK sangat mendukung inisiatif mahasiswa dalam bidang konservasi.
“FKH USK memiliki komitmen kuat terhadap konservasi, terutama dalam kedokteran hewan tropis serta konservasi satwa liar dan akuatik. Kegiatan seperti ini sangat penting untuk membangun kesadaran dan keterampilan mahasiswa dalam menjaga keberlanjutan lingkungan,” ujarnya.
Melalui kegiatan “CORAL WATCH”, diharapkan mahasiswa FKH USK dapat menjadi agen perubahan yang aktif menjaga kelestarian ekosistem laut, serta memperkuat peran dunia kedokteran hewan dalam konservasi lingkungan di Indonesia.[] usk.ac.id
