Bandara Maimun Saleh Sabang Tidak Lagi Berstatus Internasional

Sabang, TERASMEDIA.NET – Bandar Udara Maimun Saleh, Kota Sabang Provinsi Aceh telah resmi diturunkan statusnya dari Bandar Udara Internasional menjadi bandar udara domestik.

Bandara Internasional Maimun Saleh ini dibangun pada masa Hindia Belanda yang terletak di Gampong Cot Ba’U Kota Sabang, Provinsi Aceh.

Kini, pemerintah telah menetapkan hanya 17 bandar udara yang layak menjadi Bandar Udara Internasional. Penetapan ini berdasarkan Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 31/2024.

Dari sebanyak 34 bandar udara Internasional yang ada, kini 17 bandar udara telah beralih status menjadi bandara domestik.

Menurut Juru Bicara Kemenhub, Adita Irawati, penurunan status ini bertujuan untuk melindungi penerbangan internasional pasca pandemi.

“Keputusan Menteri Perhubungan nomor 31/2024 ini dikeluarkan dengan tujuan untuk melindungi penerbangan internasional pasca pandemi dengan menjadikan bandara sebagai hub atau pengumpan internasional di negara sendiri,” kata Juru Bicara Kemenhub, Adita Irawati, di Jakarta, Minggu (29/04/2024).

Baca Juga :  Lagi 184 Imigran Rohingya Terdampar di Peureulak Aceh Timur

Selain Bandara Maimun Saleh, Sabang terdapat 16 bandar udara lainnya yang mengalami nasib sama penurunan status yaitu Bandara Sisingamaraja XII, Silangit, Sumatera Utara, Bandara Raja Haji Fisabilillah, Tanjung Pinang, Kepulauan Riau, Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, Palembang, Sumatera Selatan, Bandara Raden Inten II, Bandar Lampung, Bandara H.A.S Hanandjoeddin Tanjung Pandan Bangka Belitung, Bandara Husein Sastranegara, Bandung Jawa Barat.

Selanjutnya Bandara Adi Sutjipto, Sleman DIY, Bandara Jenderal Ahmad Yani, Semarang Jawa Tengah, Bandara Adi Soemarno Solo Jawa Tengah, Bandara Banyuwangi Jawa Timur, Bandara Supadio, Pontianak Kalimantan Barat, Bandara Juwata, Tarakan Kalimantan Utara, Bandara Syamsuddin Noor, Banjarmasin Kalimantan Selatan, Bandara El Tari, Kupang NTT, Bandara Pattimura, Ambon Maluku dan Bandara Frans Kaiseipo, Biak, Papua.

Baca Juga :  Irsan Sosiawan Siap Memperjuangkan Aceh Lebih Baik

Sedangkan 17 Bandara Internasional berdasarkan Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 31/2024 tentang Penetapan Bandar Udara Internasional tanggal 2 April 2024 lalu yaitu :
1. Bandara Sultan Iskandar Muda, Aceh Besar, Aceh
2. Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumatra Utara
3. Bandara Minangkabau, Padang Pariaman, Sumatra Barat
4. Bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru, Riau
5. Bandara Hang Nadim, Banten, Kepulauan Riau
6. Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten
7. Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, DKI Jakarta
8. Bandara Kertajati, Majalengka, Jawa Barat
9. Bandara Kulonprogo, Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta
10. Bandara Juanda, Sidoarjo, Jawa Timur
11. Bandara I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali
12. Bandara Zainuddin Abdul Madjid, Lombok Tengah, NTB
13. Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman, Balikpapan, Kalimantan Timur
14. Bandara Sultan Hasanuddin, Maros, Sulawesi Selatan
15. Bandara Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara
16. Bandara Sentani, Jayapura, Papua
17. Bandara Komodo, Labuan Bajo, NTT.[]

banner 300250