Sudikah kau berjalan
Diantara gorong-gorong jembatan
Menepi bersama bocah jalanan
Peluh mengucur basahkan harapan
Maukah kau menyelam
Dalam lautan sampah menyeramkan
Mendengar cerita yg tertahan
Tentang banjir luapkan kemarahan
Relakah kau menikam
Perut tikus-tikus perkantoran
Gelapkan dana triliunan
Dalam jeruji bak perhotelan
Ikhlaskah kau membakar
Catatan elegi negeri hitam
Biarkan rakyat dalam nyaman
Selama engkau duduk di kursi jabatan ?
Pulau Weh, 2 Januari 2024
Karya : Muksalmina Sbg