Oleh : Ayu Nurhidayah*
Adanya wabah pandemi covid-19 yang sampai saat ini belum usai, mengakibatkan banyak perubahan di berbagai bidang, terutama pada bidang pendidikan baik dari TK hingga perguruan tinggi. Dalam menghindari penyebaran virus covid-19 yang ada di Temanggung banyak sekali sekolah yang mengurangi kegiatan ajar mengajar dengan sistem tatap muka. Tidak terkecuali INISNU Temanggung, sejak awal adanya pandemi covid-19 masuk di Kabupaten Temanggung, INISNU membatasi kegiatan yang ada di kampus dan merombak sistem luring menjadi daring.
Sistem daring ini tentunya mempunyai dampak positif dan negatif bagi mahasiswa, tetapi banyak mahasiswa yang mengeluh akan sistem daring, hingga menjadi tantangan pihak kampus untuk mencari strategi daring yang tepat juga efektif bagi mahasiswa, dosen dan semua yang terlibat dalam kegiatan perkuliahan. Sistem daring ini juga memberikan pengaruh besar terhadap semua kegiatan di kampus. Tidak terpungkiri perpustakaan INISNU juga mengalami dampak yang cukup besar. Pada kesempatan artikel kali ini saya akan memaparkan tentang sistem daring yang berdampak pada perpustakaan INISNU.
Di kampus INISNU Kabupaten Temanggung terdapat banyak bangunan yang terdiri dari gedung A, gedung B, gedung C, rektorat, mushola, perpustakaan, mini market, kantin, rusunawa (rusun mahasiswa), parkir yang luas, taman, tempat olahraga dan banyak fasilitas yang memadai bagi mahasiswa. Perpustakaan yang berada di kampus INISNU Temanggung bernama “Perpustakaan Hijau INISNU Library” yang dijaga oleh Ibu Gufi Ulfha Inasari, SIP.
Di perpustakaan hijau INISNU Temanggung terdapat lebih dari 20 rak buku dan 4.000 exlempar buku yang meliputi buku tentang kajian ensiklopedia, berbagai macam kamus, Islam umum, kajian Al-Qur’an, kajian ilmu hadist, aqaid, ilmu kalam, fiqih, akidah, tasawuf, sosial budaya, filsafat, pendidikan Islam, kajian aliran, kajian sekte, sejarah Islam, hukum umum, karya umum psikologi, ilmu sosial dan bahasa.
“Sebelum adanya pandemi covid-19 perpustakaan dikunjungi rata-rata 40 mahasiswa tiap harinya dan sesudah adanya pandemi covid-19 perpustakaan dikunjungi rata-rata 15 mahasiswa tiap harinya” jawab Ibu Ulfah. Anggota perpustakaan hijau INISNU Temanggung sebetulnya banyak karena anggota perpustakaan terdiri dari semua mahasiswa INISNU Temanggung yang berjumlah 595 mahasiswa baik reguler maupun non-reguler.
Angka yang relatif sedikit jika dipresentasikan dengan jumlah mahasiswa yang ada. “Mahasiswa yang sering ke perpustakaan adalah mahasiswa semester tua, yang sedang mengerjakan skripsi” lanjut ibu Ulfah. Memang pada masa saat ini mahasiswa lebih sering menggunakan informasi dari media internet daripada berkunjung ke perpustakaan, mengingat jarak yang jauh antara rumah mahasiswa dengan kampus dan tentunya upaya dalam mengurangi jumlah penyebaran virus covid-19 di Temanggung.
Dalam menanggulangi masalah tersebut perpustakaan hijau INISNU Temanggung membuat perpustakaan online yang bernama “STAINU Library”. Aplikasi tersebut masih bernama STAINU, karena “STAINU library” hadir sebelum STAINU berganti menjadi INISNU. STAINU Library dapat dengan mudah ditemukan di handphone android, dengan cara membuka google play store dan mencari “STAINU Library”.
Cara penggunaannya pun mudah setelah aplikasi STAINU Library ditemukan, kita dapat men-download-nya. Aplikasi STAINU Library pun cukup ringan, hanya 13 MB. Setelah berhasil men-download-nya dan membuka aplikasi tersebut, kita akan menjumpai laman daftar atau login. Ketika kita sudah mempunyai akun di STAINU Library maka kita hanya perlu memasukkan e-mail dan sandi. Tetapi ketika belum mempunyai akun, kita akan diarahkan pada halaman daftar disana kita harus mengisi data yang terdiri dari nama, e-mail, nomor handphone, jenis kelamin, dan memasukkan kata sandi yang akan kita gunakan.
Setelah selesai mengisi halaman kedua kita kan melanjutkan pada halaman ke tiga yang terdiri dari pengisian edukasi atau pendidikan, pekerjaan, dan diminta untuk meng-upload foto yang akan digunakan dalam keperluan verifikasi akun. Setelah berhasil mengisi semua data, kita akan mendapatkan e-mail guna aktivasi akun kita. Tinggal menunggu aktivasi atau konfirmasi dari admin Stainu library. STAINU Library dapat digunakan setelah pendaftaran aku dikonfirmasi oleh pihak admin. Walaupun aplikasi STAINU Library masih mempunyai kelemahan, aplikasi ini masih mempunyai banyak sekali manfaat yang dapat membantu mahasiswa-mahasiswi dalam mencari sumber referensi atau informasi yang relevan.
Adanya pandemi covid-19 ini menjadikan sebuah tantangan untuk mahasiswa agar tetep bisa terus aktif, kreatif dan tentunya inovatif dalam menghadapi masalah. Menjadi mahasiswa harus bisa memanfaatkan perubahan jangan sampai perubahan yang memanfaatkan kita, setiap kejadian mempunyai dampak negatif dan positif. Kita harus pintar dalam memanfaatkan peluang, teknologi dan fasilitas yang telah disediakan dari kampus dengan sebaik mungkin untuk kebaik diri kita sendiri, orang lain dan tentunya masyarakat.
INISNU Temanggung telah melakukan banyak hal dalam upaya memaksimalkan sistem perkuliahan dimasa pandemi ini. Dengan banyak upaya dalam rangka mengoptimalkan dan mengefektifkan kegiatan yang ada di kampus. Dari semua sektor mulai dari pembelajaran daring, meminimalkan kegiatan extra kampus, mengurangi kegiatan tatap muka dan tentunya INISNU Temanggung telah aktif dalam media masa.
Dapat ditemui banyak sekali karya mahasiswa-mahasiswi yang telah menyumbangkan karyanya memalui media masa, dan banyak yang telah berhasil mencetak karyanya dalam sebuah buku dan perlombaan online. Walaupun kuliah daring namun eksistensi mahasiswa tetap terjaga, mahasiswa harus melakukan sebuah perubahan yang baik untuk diri sendiri, orang lain, dan masyarakat. Adanya perpustakaan STAINU Library membuktikan bahwa kita memanfaatkan teknologi atau kemajuan zaman yang ada, bukan kita yang dimanfaatkan oleh perubahan. Dengan adanya perpustakaan online STAINU Library diharapkan mahasiswa tetap dapat membaca, mencari referensi dan sumber buku dengan mudah. []
*Mahasiswi Program Studi Ekonomi Syariah Institut Islam Nahdlatul Ulama (INISNU) Temanggung
