Aceh Selatan, TERASMEDIA.NET – Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan melalui Dinas Perdagangan Perindustrian Koperasi dan UKM Aceh Selatan menyerahkan bantuan peralatan dan modal usaha kepada 1.944 pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMK).
Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Bupati Aceh Selatan Tgk Amran kepada perwakilian pelaku UMKM, kemudian dilanjutkan oleh unsur Forkopimda, Ketua Dekranasda, Asisten II Sekdakap dan Kepala Dinas Perdagangan Perindustrian Koperasi dan UKM.
Bupati Aceh Selatan Tgk Amran dalam sambutannya meyampaikan bantuan modal usaha dan barang kepada pelaku UMKM tersebut dalam rangka pengendalian inflasi di Kabupaten Aceh Selatan.
“Saat ini, kita semua dihadapkan pada situasi yang tidak mudah. bukan hanya di Indonesia saja, namun juga negara-negara lainnya di dunia.
Ketika belum sepenuhnya pulih dari dampak pandemi Covid-19, kita telah dihadapkan pula kepada ancaman dampak inflasi,” Kata Tgk Amran.
Sebagai mana penyampaian dari Bank Indonesia, inflasi dapat diartikan sebagai kenaikan harga barang dan jasa secara terus menerus dalam jangka kurun waktu tertentu.
Menghadapi hal tersebut, pemerintah pusat dan daerah dituntut untuk bekerja lebih keras dalam mengambil langkah percepatan pertumbuhan ekonomi.
Tgk Amran mengatakan bahwa dalam tiga bulan terakhir Pemerintah pusat bersama Pemerintah daerah melalui para Menteri, Gubernur, Bupati, Forkopimda, tim pengendalian Inflasi daerah terus berkoordinasi secara rutin dan berkelanjutan setiap minggunya untuk menemukan dan mengatasi faktor-faktor penyebab inflasi.
“Salah satu faktor yang terdampak akibat inflasi adalah UMKM, pelaku usaha ini cukup komprehensif karena disamping berpengaruh terhadap belanja modal dengan kenaikan harga bahan baku juga disisi lain berpengaruh juga terhadap daya beli masyarakat, Ujar Tgk. Amran.
Lebih lanjut, Kata Bupati, sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap masyarakat yang terkena dampak inflasi, khususnya para pelaku UMKM di Aceh Selatan disalurkan bantuan kepada para penerima yang berhak.
“Hal ini merupakan wujud hadirnya pemerintah di tengah situasi sulit yang dihadapi masyarakat, juga sebagai tindak lanjut dari arahan bapak Presiden dalam rangka penanganan dampak inflasi,” Jelasnya
Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan, melalui Disperindagkop dan UKM, merealisasikan penyaluran bantuan ini secara efektif dan efisien, sehingga masyarakat yang terdampak dapat segera merasakan manfaatnya.
“Semoga bantuan ini dapat meringankan beban para pelaku UMKM dalam menghadapi dampak inflasi, sehingga keberlanjutan usaha dapat di pertahankan” pungkas Tgk Amran
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Perindustrian Koperasi dan UKM Kabupaten Aceh Selatan T. Harida Aslim, SE,.MM menjelaskan, dari 13.560 pelaku umkm yang mengajukan permohonan bantuan, hanya 1.944 yang berhak mendapatkan bantuan modal usaha dan peralatan.
“Kita berharap kepada penerima bantuan modal usaha dan peralatan agar dapat dipergunakan dengan sebaik-baiknya untuk meningkatkan pendapatan” pungkas Harida Aslim.
Adapun bantuan yang diserahkan secara simbolis pada hari ini berupa bantuan modal usaha dan peralatan seperti Becak honda, Mesin jahit, Mesin Jus Buah, Mesin kilang tebu, Mixer, Viber Ikan, Mesin Bordir dan beberapa jenis peralatan lainnya.[] serambinews